Modal Auxiliary, Adjectives and Adverbs, Connector, Active and Passive Voice
Modal Auxiliary
Modal Auxiliary Verbs atau sering dikenal juga dengan istilah
Secondary Auxiliary Verbs merupakan kata kerja bantu yang memberikan arti
tambahan pada Main Verbs dalam kalimat. Fungsinya untuk mengekspresikan willingness (kemauan)atau ability (kemampuan), necessity (kebutuhan), dan possibility (kemungkinan). Modal auxiliary ini terbagi
atas shall, should, will, would, can, could, may,
might, must, ought, need, dare dan used,
tetapi yang akan kita bahas saat ini adalah can, could, may dan might.
Can
Modal
“can” dapat berfungsi sebagai :
- Showing ability (menunjukkan kemampuan).
He can play football. (Dia dapat bermain sepak bola).
- Asking for permissions (meminta izin).
Can you trust me? (Bisakah kamu mempercayai saya?)
- Giving options (memberikan pilihan).You can
ask her to stay or let her leave. (Kamu bisa memintanya untuk tetap tinggal
atau membiarkannya pergi.)
Could
Modal "could" dapat berfungsi sebagai :
Modal "could" dapat berfungsi sebagai :
- Showing ability in the past (menunjukkan kemampuan di masa lampau).
I could
play guitar well when I was in high school. (Saya dapat bermain gitar dengan
baik ketika saya masih di sekolah menengah.)
- Asking for permission politely (meminta izin secara sopan)
Could I
ask where the beach is? (Bisakah saya bertanya dimana lokasi pantainya?)
- Showing probability (menunjukkan kemungkinan terhadap suatu hal)
She could
be angry about that news. (Dia mungkin marah atas berita itu.)
Adjectives and Adverbs
Adverb adalah kata keterangan sedangkan
adjective adalah kata sifat. Adverb bias dibentuk dari adjective. Cara
pembentukan adverb dari adjective :
- Dalam banyak kasus, adverb dapat dibentuk dengan hanya menambahkan ‘-ly’ pada adjective.
Adjectives
|
Adverbs
|
Arti
|
Clear
|
Clearly
|
Dengan jelas
|
Quick
|
Quickly
|
Dengan cepat
|
2. Jika adjective berakhir dengan hurup ‘y’, ganti hurup tersebut dengan ‘i’ lalu tambahkan ‘-ly’.
Adjectives
|
Adverbs
|
Arti
|
Ready
|
Readily
|
Segera
|
Easy
|
Easily
|
Dengan mudah
|
3. Jika adjective berakhir dengan ‘-le’, ganti ‘e’
degan ‘y’.
Adjectives
|
Adverbs
|
Arti
|
Possible
|
Possibly
|
Mungkin/barangkali
|
Horrible
|
Horribly
|
Mengerikan
|
Active and Passive Voice
Passive voice adalah suatu bentuk kalimat dimana
subjek kalimat menerima aksi, bukan melakukan aksi. Tidak seperti active voice
yang fokus terhadap pihak yang melakukan aksi (doer of action), bentuk ini
lebih berfokus kepada pihak atau objek yang menerima hasil dari suatu aksi
tersebut (receiver of action).
Active : My
Parents plant some flowers (Pelaku aksi)
Passive
: Some flowers are planted by my parents (Penerima aksi)
Rumus
Rumus
Active Voice : doer of action (subject) + action (verb) + receiver of action
(direct object)
Rumus
Passive Voice : subject + to be (am/is/are) + past participle (pp)
Connector
Connector digunakan untuk menunjukkan adanya
hubungan antara satu kalimat dengan kalimat berikutnya. Contoh penggunaan
connector :
- Accurate referencing is essential for academic work, but it isn’t because of its immediately apparent to higher education. This essay will, therefore, examine why it is important for academic writing.
-
Reading aloud to young children stimulates their interest in books. Similarly, visiting libraries or book fairs has been shown to increase children’s readiness to engage with print.
Refernsi :
https://www.englishcafe.co.id/belajar-modal-auxiliary-verbs/
https://www.wordsmile.com/pengertian-rumus-contoh-kalimat-active-voice
https://www.tipsbelajarbahasainggris.com/cara-membentuk-adverb-dari-adjective/
https://blog.bahaso.com/pengertian-conjunction-dan-connector-beserta-fungsinya
https://www.studiobelajar.com/passive-voice/
Komentar
Posting Komentar